Sukses UAS milik kita Bersama


“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.” ( Q.S. Al- mujaadilah: 11)
UAS hampir menjelang, Laporan praktikum dan tugas masih menumpuk di tambah dateline-nya bareng sama ujian (Wahh rasanya pengin menghilang aja dari dunia). Tapi sabar Saudaraku karena dalam Al-Qur’an Allah SWT bersabda : “Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan saja mengatakan, “kami telah beriman,”sedangkan mereka tidak di uji? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” (QS. Al-Ankabut : 2-3) hmmmmf kalau kita memaknai apa yang Allah SWT tuliskan salah satu dalam surat cinta-Nya ini maka UAS merupakan salah satu bentuk ujian dari Allah untuk mengetahui tingkat keimanan kita dan seberapa efektif kita menjalankan amanah orang tua yaitu manah untuk kuliah.
Ujian akan menaikkan grade kita, tentunya kita masih ingat, ketika kita masih SD kelas 1 dulu, saat kita akan naik ke kelas 2 maka kita akan melalui tangga yang bernama Ujian kenaikan kelas, dan hal ini berlangsung sampai detik ini (selama kita masih hidup didunia) ujian tidak pernah lepas dari kehidupan kita, kalau gak ada ujian kapan kita akan naik kelas (formal/ nonformal)??. Kita tak akan bisa menghindar dari ujian, karena ujian adalah suatu keniscayaan dalam kehidupan manusia. Yang harus kita lakukan adalah menghadapinya dengan persiapan-persiapan yang matang agar kita bisa naik ke grade selanjutnya.
UAS yang akan segera kita hadapi, harus kita persiapkan dengan mengatur strategi jitu dan melengkapi amunisi-amunisi yang akan kita gunakan untuk menghadapinya, agar dalam pertempuran UAS nanti kita telah siap untuk mengangkat senjata(pena kita). Strategi jitu yang perlu kita persiapkan untuk menghadapi UAS tanggal 24 Januari – 5 Februari 2011 besuk antara lain:
1. Menetapkan target IP semester ini!
Ibarat mau melakukan sebuah perjalanan kita harus tau rute dan tujuan utamanya, kalau nggak kita bakalan muter-muter gak jelas. Begitupun dengan UAS kali ini. Kita-kita harus punya target nyata berapa IP yang di harapkan. Kalau gak…. dapat IP NaSaKom(Nasib Satu Koma) pun mungkin akan kita hadapi dengan santai2 aja (na’udzubillah). Kita harus punya target IP setinggi mungkin 4,00 boleh banget, karena dari target yang telah kita tentukan maka mindset kita sudah terprogram untuk mendapatkan IP yang tersebut. So tunggu apa lagi segera tentukan IP yang akan kita raih!
2. Lengkapi Materi dan Amunisi untuk menghadapi ujian
Persiapkan materi-materi kuliah yang akan kita gunakan untuk menghadapi ujian maksimal H-2, jangan sampai 1 jam menjelang ujian kita baru mempersipkan materi. Mempersiapkan materi menjelang ujian juga kan membantu kita dalam mengkondisikan psikologis kita, insyaallah kita kan lebih tenang dan mulai mempersiapkan diri dengan mempelajarinya.
Yang tidak kalah pentingnya amunisi-amunisi ujian harus sudah kita persiapkan, Alat Tulis ; Pena  jangan cuma 1, tipe-X, penggaris, kalkulator, pensil, peghapus, dan kartu Ujian. Jangan mengandalkan teman jika kita mampu untuk mempersiapkan amunisi-amunisi tersebut.
3. Persiapan fisik dan mental
Fisik yang malas menyebabkan otak menjadi malas. Mental yang tertekan akan meMENTALkan semua materi yang telah kita pelajari. Solusinya ayo kita mulai kembali melakukan kegiatan olahraga minimal 15 menit setiap hari, selain sehat untuk tubuh (lebih baik lagi sehabis bangun tidur), tenyata juga bisa meningkatkan kinerja otak untuk menyerap informasi.
Untuk persiapan mental, ada beberapa tips yang insyaallah sangat bermanfaat yaitu ; membiasakan membaca Al-Qur’an setiap hari minimal 1 lembar. Hasil penelitian Universitas Al-Azhar, Kairo membuktikan bahwa membaca Al-Qur’an dapat meningkatkan kinerja otak dan mempertajam ingatan sampai 80%, karena saat membaca Al-Qur’an ada 3 kegiatan yang sangat baik untuk otak kita yaitu melihat, membaca dan mendengar, dan waktu terbaik membacanya adalah ketika selesai shalat subuh dan maghrib, karena pada saat itu otak dalam keadaan refresh. Hal ini juga dapat membuat hati kita tenang. Dan ketika hati kita tenang maka pikiran kita akan mudah untuk di kondisikan.
Tak lupa saat ujian faktor makanan juga penting untuk kita perhatikan, selama ujian manjakan tubuh dengan makanan sehat, perbanyak makan sayur dan buah-buahan segar. Jauhi makanan instant (kebiasaan anak kost) dan berkarbohidrat tinggi karena akan mudah membuat tubuh mengantuk. Kalau sudah mengantuk kebiasaan yang muncul adalah malas belajar. So Jangan sampai hal itu terjadi pada kita.
4. Minta restu Orang tua
Ridha Allah beserta ridha orang tua. So, jangan lupa segera minta restu ke abi- ummi, ramane-biyunge, bapak-ibu’. Beri tahu mereka kalau kita akan menghadapi ujian dan mintalah do’a dari mereka agar kita mendapat hasil terbaik versi Allah. Kalau bisa pulang, sempatkanlah, kalo jauh? bisa kita siasati dengan menghubungi mereka lewat telepon.
5. Buat jadwal belajar dan Mengerjakan Tugas
Kita harus memanajemen waktu kita dengan baik, jangan sampai saat ujian kita masih terlalu sibuk diorganisasi. Meskipun mengurusi organisasi adalah suatu kewajiban kita(bagi pengurus organisasi), tetapi saat ujian berlangsung jangan sampai waktu kita habis untuk rapat, dan terfokus untuk kegiatan organisasi yang lain, meskipun bermanfaat alangkah baiknya saat ujian tiba kegiatan organisasi kita rem sebentar. Karena sebagai seorang aktivis jangan sampai IP kita juga tivis (tipis, na’udzubillah).
Waktu-waktu efektif untuk kita belajar adalah setelah shalat maghrib cukup setengah jam, 15 menit sebelum tidur dan sisanya jam 2- 6 pagi. Belajar dalam waktu yang lama (misal 5 jam) tidak terlalu efektif untuk kita, karena waktu eferkit untuk belajar adalah sebentar tapi sering. Ayo segera buat jadwal belajar sekarang juga… biar gak kalah sama yang lain( fastabikhul khairat= berlomba-lomba dalam kebaikan).
6. Minimalisir faktor X
Saat ujian kita harus meminimalisir gangguan selama ujian. Jangan sibukkan otak kita dengan memikirkan sesuatu yang gak penting untuk kita pikirkan misalnya mikirin shopping, liburan, dll. Kalo menurut kita FB juga bisa mengganggu konsentrasi kita, maka tetapkan dalam hati bahwa kita tidak akan membuka FB selama ujian.
7. PDKT dengan Ar-Rasyiid sang Maha Pandai
Puncak strategi kita, setelah ikhtiar kita mempersiapkan amunisi-amunisi UAS adalah tawakkal kepada sang Maha Pandai Allah SWT, agar kita diberi kemudahan untuk mendapatkan hasil yang terbaik dari-Nya. Cara PDKT kepada Ar-Rasyiid ini adalah dengan meningkatkan ibadah harian kita (istilah kerennya Amal yaumi). Standar amal yaumi yang perlu kita lakukan setiap harinya adalah:
a. Shalat wajib berjama’ah
b. Shalat rowatib ( shalat sesudah atau sebelum shalat wajib)
c. Shalat dhuha minimal 2 raka’at
d. Shalat tahajud
e. Membaca al-Qur’an minimal 1 halaman
f. Infaq/shadaqoh
g. Puasa senin-kamis
h. Silaturahim (main ke rumah teman, sms nasihat, mempraktikan kiat 3 S(senyum, salam, sapa)kepada siapapun)
Insyaallah jika 8 jurus ini di lakukan secara rutin per harinya, maka kita akan dekat dengan AR-Rasyid. Tetapi ingat harus ikhlas dan niatnya harus lurus, bahwa semua yang kita lakukan itu adalah bentuk ibadah kita untuk mencari keridhoan Allah SWT.
Dan terakhir tapi bukan yang akhir rahasia sukses ujian adalah jangan tipu diri kita sendiri dengan tidak jujur dalam ujian. MARI KITA LAKSANAKAN UJIAN DENGAN JUJUR DAN BELAJAR OPTIMAL. Selamat mencoba tips and trik ini.
Segenap Keluarga Besar KAMMI KAD(Komisariat Ahmad Dahlan) mengucapkan SELAMAT MENEMPUH UJIAN AKHIR SEMESTER GASAL 2011 Semoga Allah memudahkan segala usaha kita dan merahmati segala hasil kerja keras kita. Amiin

prav_only@ R.316 Kampu 3 UAD....